Akademi Keperawatan Ibnu Sina Kota Sabang menerima kunjungan silaturahmi dari eks delegasi Palang Merah Norwegia yang pernah berkontribusi dalam pembangunan kembali kampus pasca tsunami 2004. Kunjungan ini bertujuan untuk mengenang perjalanan pembangunan serta mempererat hubungan dengan civitas akademika.
Direktur Akper Ibnu Sina Kota Sabang, Aida Khairunisa menyebutkan, para delegasi yang terlibat dalam respons darurat dan pemulihan pasca bencana disambut oleh jajaran pimpinan Akper Ibnu Sina Kota Sabang, dosen, dan mahasiswa. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada Palang Merah Norwegia serta Hedmark University College, yang kini berganti nama menjadi Inland Norway University of Applied Sciences atas dukungan dalam pembangunan fasilitas kampus pasca tsunami 2004 silam.
Bantuan yang diberikan tidak hanya berupa pembangunan fisik, tetapi juga pelatihan dosen serta peningkatan jenjang pendidikan ke tingkat S1 dan S2 di Norwegia. Ini menjadi bukti nyata kepedulian terhadap pendidikan keperawatan di Indonesia, khususnya di Kota Sabang, Aceh.
![](https://akperibnusinasabang.ac.id/wp-content/uploads/2025/01/norw2-1024x768.jpeg)
Fasilitas yang telah dibangun berperan penting dalam mendukung pembelajaran mahasiswa dan peningkatan kualitas pendidikan keperawatan, yang pada akhirnya berdampak positif pada pelayanan kesehatan masyarakat. “Tanpa dukungan Palang Merah Norwegia dan Hedmark University College, memiliki kampus yang representatif dan modern mungkin sulit terwujud. Kami berharap, hubungan baik dapat terus terjalin dengan erat. Semoga kerjasama ini dapat terus berkembang.
Lebih lanjut dikatakan, acara ini juga diisi dengan kegiatan pergelaran seni tarian tradisional Aceh oleh mahasiswa Akper Ibnu Sina Kota Sabang. Dengan adanya kunjungan silaturahmi ini, kami berharap, hubungan antara Akper Ibnu Sina dan para eks delegasi Palang Merah Norwegia dapat terus terjalin, serta semangat kemanusiaan yang telah diwariskan sejak masa pemulihan pasca tsunami dapat terus menginspirasi generasi penerus.
Pembangunan kembali kampus bukan hanya menjadi simbol kebangkitan fisik, tetapi juga semangat untuk terus melahirkan tenaga keperawatan yang profesional dan peduli terhadap masyarakat.
![](https://akperibnusinasabang.ac.id/wp-content/uploads/2025/01/WhatsApp-Image-2025-01-31-at-19.51.52.jpeg)
Sementara itu, salah satu pimpinan eks delegasi Palang Merah Norwegia, Olaf Rosset mengungkapkan, Akper Ibnu Sina Kota Sabang memiliki peran penting dalam pemulihan kesehatan masyarakat setelah bencana.
Kami masih ingat bagaimana kondisi kampus lama yang kurang layak di lokasi sebelumnya, akhirnya berkat kerjasama yang serius dari berbagai pihak, Palang Merah Norwegia membantu Pembangunan Kampus Akper Ibnu Sina Kota Sabang yang megah seperti saat ini. Kini, setelah 20 tahun berlalu, kami melihat kampus ini berkembang dan terawat masih dengan baik, dan ini tidak kami temukan di tempat lain yang pernah kami bantu.